Cara Diet Untuk Anda Yang Gemuk Air / Retensi Air
Karena penyebabnya berbeda dengan obesitas biasa, maka cara diet untuk gemuk air agak berbeda dengan penurunan bobot tubuh biasa. Keadaan gemuk air dipicu melambungnya kadar sodium dalam tubuh, dehidrasi, efek samping obat-obatan, serta pengaruh hormon, sehingga bobot tubuh meningkat.
Pada saat menjelang menstruasi juga gemuk air kerap terjadi. Pada fase ini, umumnya tubuh wanita mengalami gejala retensi air. Artinya, tubuh tampak lebih berisi karena di dalamnya bersemayam cukup banyak air. Peristiwa alamiah ini merupakan bagian dari premenstrual syndrome (PMS).
Bagi sebagian kaum hawa, kenaikan hormon estrogen menjelang menstruasi memicu produksi hormon aldosterone. Hormon ini mengakibatkan tubuh jadi sedikit berisi akibat penuh air, karena ginjal menahan cairan dalam tubuh wanita.
Ada juga penyakit yang dapat menyebabkan retensi air, di antaranya adalah masalah ginjal, hati, malfungsi tiroid, dan terlalu banyak makan makanan dengan kadar garam tinggi.
Dalam jangka waktu tertentu, tubuh yang terperangkap retensi air lama-kelamaan akan terasa berat, terutama pada kaki, pergelangan kaki, dan betis. Untuk mengatasi situasi yang tidak nyaman ini, angkatlah kaki saat duduk, lalu tahan beberapa lama untuk kemudian kembali ke posisi semula.
1. Minumlah lebih banyak air putih jauh lebih baik ketimbang mengonsumsi jus bergula atau minuman bersoda. Selain itu, menyingkirkan minuman manis dan menggantinya dengan air putih dapat mencegah kekurangan cairan atau dehidrasi.
2. Salah satu cara diet untuk gemuk air adalah berolahraga secara rutin. Aktivitas fisik yang menyehatkan ini akan membuat tubuh berkeringat, sehingga keseimbangan air di dalam tubuh dapat terjaga. Jika tubuh membutuhkan cairan lagi, hal ini akan ditandai dengan rasa haus.
3. Hindari makanan yang kaya akan sodium. Makanan dengan kadar sodium tinggi di antaranya adalah bahan pangan siap saji, keripik, serta makanan dalam kaleng. Bagaimanapun, mengurangi konsumsi garam merupakan bagian penting dari cara diet untuk gemuk air. Sodium adalah pemicu utama tertahannya air dalam tubuh.
4. Asupan karbohidrat kompleks dan protein dapat memangkas jumlah sodium dalam tubuh, sehingga cukup efektif dalam mempraktikkan cara diet untuk gemuk air. Karenanya, perbanyaklah konsumsi sayur maupun buah, kacang-kacangan, dan berbagai jenis ikan.
5. Tambahkanlah buah pisang dalam menu harian Anda, karena kandungan potasium dalam pisang dapat berperan dalam mengurangi retensi air.
6. Konsumsilah bahan diuretik alami, seperti kubis atau kol. Sayuran ini dapat memperlancar buang air kecil. Bahan diuretik alami lainnya adalah jus buah tanpa gula dan air teh.
7. Yoghurt juga sangat berguna untuk mengatasi retensi air. Konsumsilah yoghurt yang mengandung kultur aktif, agar jumlah bakteri baik dalam perut meningkat, sehingga output tubuh jadi lancar.
Percayalah 7 cara diet untuk gemuk air ini cukup efektif untuk Anda coba.
Pada saat menjelang menstruasi juga gemuk air kerap terjadi. Pada fase ini, umumnya tubuh wanita mengalami gejala retensi air. Artinya, tubuh tampak lebih berisi karena di dalamnya bersemayam cukup banyak air. Peristiwa alamiah ini merupakan bagian dari premenstrual syndrome (PMS).
Bagi sebagian kaum hawa, kenaikan hormon estrogen menjelang menstruasi memicu produksi hormon aldosterone. Hormon ini mengakibatkan tubuh jadi sedikit berisi akibat penuh air, karena ginjal menahan cairan dalam tubuh wanita.
Ada juga penyakit yang dapat menyebabkan retensi air, di antaranya adalah masalah ginjal, hati, malfungsi tiroid, dan terlalu banyak makan makanan dengan kadar garam tinggi.
Dalam jangka waktu tertentu, tubuh yang terperangkap retensi air lama-kelamaan akan terasa berat, terutama pada kaki, pergelangan kaki, dan betis. Untuk mengatasi situasi yang tidak nyaman ini, angkatlah kaki saat duduk, lalu tahan beberapa lama untuk kemudian kembali ke posisi semula.
Cara Diet Karena Retensi Air
Jika Anda merasa mengalami retensi air, berikut adalah cara diet untuk gemuk air yang ditempuh:1. Minumlah lebih banyak air putih jauh lebih baik ketimbang mengonsumsi jus bergula atau minuman bersoda. Selain itu, menyingkirkan minuman manis dan menggantinya dengan air putih dapat mencegah kekurangan cairan atau dehidrasi.
2. Salah satu cara diet untuk gemuk air adalah berolahraga secara rutin. Aktivitas fisik yang menyehatkan ini akan membuat tubuh berkeringat, sehingga keseimbangan air di dalam tubuh dapat terjaga. Jika tubuh membutuhkan cairan lagi, hal ini akan ditandai dengan rasa haus.
3. Hindari makanan yang kaya akan sodium. Makanan dengan kadar sodium tinggi di antaranya adalah bahan pangan siap saji, keripik, serta makanan dalam kaleng. Bagaimanapun, mengurangi konsumsi garam merupakan bagian penting dari cara diet untuk gemuk air. Sodium adalah pemicu utama tertahannya air dalam tubuh.
4. Asupan karbohidrat kompleks dan protein dapat memangkas jumlah sodium dalam tubuh, sehingga cukup efektif dalam mempraktikkan cara diet untuk gemuk air. Karenanya, perbanyaklah konsumsi sayur maupun buah, kacang-kacangan, dan berbagai jenis ikan.
5. Tambahkanlah buah pisang dalam menu harian Anda, karena kandungan potasium dalam pisang dapat berperan dalam mengurangi retensi air.
6. Konsumsilah bahan diuretik alami, seperti kubis atau kol. Sayuran ini dapat memperlancar buang air kecil. Bahan diuretik alami lainnya adalah jus buah tanpa gula dan air teh.
7. Yoghurt juga sangat berguna untuk mengatasi retensi air. Konsumsilah yoghurt yang mengandung kultur aktif, agar jumlah bakteri baik dalam perut meningkat, sehingga output tubuh jadi lancar.
Percayalah 7 cara diet untuk gemuk air ini cukup efektif untuk Anda coba.